Indonesia dan Saudi Arabia memiliki perbedaan waktu yang cukup signifikan. Indonesia terletak di zona Waktu Indonesia Tengah (WIT) atau GMT+7, sedangkan Mekah dan Madinah terletak di zona Waktu Arab Saudi atau GMT+3. Artinya, perbedaan waktu antara Indonesia dan Mekah/Madinah adalah empat jam.
Waktu Indonesia
Waktu Indonesia ditentukan berdasarkan Garis Bujur 120 derajat Timur. Waktu Indonesia dibagi menjadi tiga zona waktu, yaitu Waktu Indonesia Barat (WIB), Waktu Indonesia Tengah (WITA), dan Waktu Indonesia Timur (WIT). WIB berada di GMT+7, WITA berada di GMT+8, dan WIT berada di GMT+9.
Waktu Indonesia Tengah (WIT) berlaku untuk provinsi-provinsi seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. WIT juga mencakup provinsi-provinsi di Pulau Kalimantan seperti Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Timur.
Waktu Arab Saudi
Arab Saudi memiliki satu zona waktu yang sama di seluruh negaranya. Waktu Arab Saudi berada di GMT+3 dan tidak mengenal sistem Daylight Saving Time (DST) seperti yang digunakan di negara-negara lain.
Mekah dan Madinah, dua kota suci di Arab Saudi, juga menggunakan waktu yang sama dengan zona waktu Arab Saudi. Kedua kota ini menjadi tujuan utama bagi jutaan umat Muslim dari seluruh dunia yang ingin menunaikan ibadah haji atau umrah.
Perbedaan Waktu Indonesia dan Mekah Madinah
Perbedaan waktu antara Indonesia dan Mekah/Madinah adalah empat jam. Artinya, saat waktu di Indonesia menunjukkan pukul 12 siang, waktu di Mekah/Madinah adalah pukul 4 sore. Begitu juga sebaliknya, saat waktu di Indonesia menunjukkan pukul 12 malam, waktu di Mekah/Madinah adalah pukul 4 pagi.
Perbedaan waktu ini menjadi sangat penting bagi para jamaah haji dan umrah yang melakukan perjalanan dari Indonesia ke Arab Saudi. Mereka harus memperhatikan perbedaan waktu ini agar tidak melewatkan waktu shalat atau kegiatan lainnya yang dijadwalkan.
Penyesuaian Waktu
Bagi yang melakukan perjalanan antara Indonesia dan Arab Saudi, maka harus menyesuaikan jam mereka dengan perbedaan waktu yang ada. Misalnya, saat tiba di Arab Saudi pada pukul 10 malam waktu Indonesia, maka waktu di Arab Saudi adalah pukul 2 pagi. Sebaliknya, saat tiba di Indonesia pada pukul 10 malam waktu Arab Saudi, waktu di Indonesia adalah pukul 6 pagi.
Untuk menghindari kebingungan, biasanya jamaah haji dan umrah akan disediakan informasi mengenai perbedaan waktu dan penyesuaian jadwal ibadah. Mereka juga dapat menggunakan aplikasi waktu shalat yang dapat menampilkan jadwal waktu shalat sesuai dengan zona waktu yang berlaku di Mekah/Madinah.
Kesimpulan
Perbedaan waktu antara Indonesia dan Mekah/Madinah adalah empat jam. Indonesia menggunakan Waktu Indonesia Tengah (WIT) atau GMT+7, sedangkan Mekah/Madinah menggunakan zona waktu Arab Saudi atau GMT+3. Para jamaah haji dan umrah harus memperhatikan perbedaan waktu ini agar tidak melewatkan waktu shalat atau kegiatan lainnya yang dijadwalkan. Penyesuaian waktu dapat dilakukan dengan menggunakan informasi yang disediakan atau aplikasi waktu shalat yang sesuai.