Geografi berasal dari kata Yunani yaitu ‘geos’ yang berarti bumi dan ‘graphein’ yang berarti gambar atau tulisan. Secara umum, geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang bumi dan segala yang ada di dalamnya. Dalam perkembangannya, geografi mengalami banyak perubahan dan penemuan-penemuan baru yang membuka wawasan para ahli geografi.
1. Sejarah Perkembangan Geografi pada Zaman Kuno
Pada zaman kuno, geografi mulai dipelajari oleh para filosof dan ilmuwan Yunani. Salah satu tokoh yang terkenal dalam bidang geografi pada masa itu adalah Eratosthenes. Ia adalah seorang ahli matematika dan astronomi yang terkenal sebagai Bapak Geografi. Eratosthenes mengukur lingkaran bumi dengan cara mengamati sudut matahari pada waktu yang sama di dua tempat yang berbeda. Dari hasil pengamatannya, ia menyimpulkan bahwa bumi berbentuk bulat dan menghitung keliling bumi sebesar 39.375 km.
Selain itu, pada masa itu juga terdapat penemuan-penemuan baru dalam bidang navigasi. Salah satu penemuan penting pada masa itu adalah kompas. Kompas memudahkan para pelaut dalam menentukan arah dan mempercepat perjalanan mereka.
2. Sejarah Perkembangan Geografi pada Abad Pertengahan
Pada abad pertengahan, geografi mulai dipelajari oleh para ahli geografi Islam. Salah satu tokoh yang terkenal dalam bidang geografi pada masa itu adalah Al-Idrisi. Ia adalah seorang ahli geografi yang terkenal sebagai Bapak Geografi Islam. Al-Idrisi membuat peta dunia yang sangat akurat pada masa itu. Peta tersebut terdiri dari 70 lembar dan dibuat dengan bantuan sekitar 70 ilmuwan dari berbagai negara.
Selain itu, pada masa itu juga terdapat penemuan-penemuan baru dalam bidang navigasi. Salah satu penemuan penting pada masa itu adalah astrolab. Astrolab memudahkan para pelaut dalam menentukan waktu dan posisi bintang.
3. Sejarah Perkembangan Geografi pada Zaman Modern
Pada zaman modern, geografi menjadi salah satu ilmu yang berkembang pesat. Hal ini terjadi karena adanya kemajuan teknologi dan transportasi yang memudahkan para ahli geografi dalam melakukan penelitian dan mengumpulkan data.
Pada masa ini, terdapat banyak ahli geografi yang terkenal seperti Alexander von Humboldt, Carl Ritter, dan Paul Vidal de la Blache. Mereka melakukan penelitian tentang berbagai aspek geografi seperti flora dan fauna, iklim, dan sosial-budaya.
Salah satu penemuan penting pada masa ini adalah sistem informasi geografis (SIG). Sistem ini memudahkan para ahli geografi dalam mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis data geografis.
4. Sejarah Perkembangan Geografi di Indonesia
Di Indonesia, geografi mulai dipelajari pada masa penjajahan Belanda. Pada masa itu, geografi hanya dipelajari oleh para penjajah Belanda untuk memudahkan mereka dalam menguasai wilayah Indonesia.
Namun, setelah kemerdekaan Indonesia, geografi mulai berkembang pesat. Salah satu tokoh yang terkenal dalam bidang geografi di Indonesia adalah Prof. Dr. Soemarno Sastrodiharjo. Ia adalah seorang ahli geografi yang terkenal sebagai Bapak Geografi Indonesia. Soemarno membuat peta Indonesia yang sangat akurat dan melakukan berbagai penelitian tentang geografi Indonesia.
Saat ini, geografi di Indonesia terus berkembang dan banyak universitas yang menawarkan program studi geografi. Para ahli geografi di Indonesia terus melakukan penelitian dan mengumpulkan data untuk memperkaya wawasan tentang geografi Indonesia.
5. Kesimpulan
Dari sejarah perkembangan geografi, kita dapat melihat bahwa geografi telah mengalami banyak perubahan dan penemuan-penemuan baru yang membuka wawasan para ahli geografi. Geografi bukan hanya tentang mempelajari tentang bumi dan segala yang ada di dalamnya, tetapi juga tentang bagaimana manusia berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya. Dalam perkembangannya, geografi terus berkembang dan menjadi salah satu ilmu yang penting dalam memahami dunia kita.