Berbicara tentang makanan gorengan, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah deep frying. Deep frying merupakan salah satu teknik memasak yang populer untuk membuat makanan gorengan yang renyah dan gurih. Namun, apa sebenarnya pengertian deep frying dan bagaimana cara melakukannya dengan benar? Simak penjelasan berikut ini.
Pengertian Deep Frying
Deep frying adalah teknik memasak dengan cara menggoreng bahan makanan dalam minyak panas yang banyak. Teknik ini dapat dilakukan pada berbagai jenis makanan seperti ayam goreng, kentang goreng, ikan goreng, hingga pisang goreng. Keuntungan dari deep frying adalah makanan akan cepat matang dan terlihat lebih menarik dan lezat.
Cara Melakukan Deep Frying
Agar deep frying berhasil dilakukan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya:
1. Memilih Minyak yang Tepat
Memilih minyak yang tepat sangat penting dalam deep frying. Minyak yang paling umum digunakan adalah minyak kedelai, kanola, atau jagung. Minyak ini memiliki titik asap yang tinggi dan tidak mudah terbakar ketika dipanaskan dalam suhu yang tinggi.
2. Menjaga Suhu Minyak
Suhu minyak juga harus dijaga agar deep frying berhasil dilakukan dengan baik. Suhu ideal untuk deep frying adalah antara 150-190 derajat Celsius. Jangan terlalu panas atau terlalu dingin karena dapat memengaruhi hasil akhir makanan.
3. Memilih Wadah yang Tepat
Wadah yang digunakan untuk deep frying juga harus tepat. Pilih wadah yang cukup besar dan dalam agar minyak tidak tumpah saat makanan dimasukkan. Selain itu, pilih wadah yang terbuat dari bahan yang tahan panas seperti stainless steel atau besi cor.
4. Memasukkan Makanan Secara Perlahan
Ketika memasukkan makanan ke dalam minyak panas, pastikan untuk melakukannya secara perlahan dan hati-hati. Jangan langsung memasukkan banyak makanan sekaligus karena dapat membuat suhu minyak turun dan makanan tidak matang dengan sempurna.
5. Mengangkat Makanan dengan Aman
Setelah makanan matang, angkat dengan hati-hati menggunakan alat seperti sutil atau saringan berlubang. Jangan menggunakan tangan kosong karena minyak panas dapat membakar tangan.
Keuntungan dan Kerugian Deep Frying
Deep frying memiliki beberapa keuntungan dan kerugian, di antaranya:
Keuntungan Deep Frying:
- Makanan cepat matang
- Hasil akhir makanan lebih renyah dan gurih
- Cocok untuk membuat berbagai jenis makanan gorengan
Kerugian Deep Frying:
- Minyak yang digunakan dapat menjadi penyebab kenaikan berat badan dan masalah kesehatan lainnya
- Membutuhkan minyak yang cukup banyak
- Berpotensi menyebabkan kebakaran jika tidak dilakukan dengan benar
Kesimpulan
Deep frying merupakan teknik memasak dengan cara menggoreng bahan makanan dalam minyak panas yang banyak. Teknik ini dapat dilakukan pada berbagai jenis makanan seperti ayam goreng, kentang goreng, ikan goreng, hingga pisang goreng. Dalam melakukan deep frying, pastikan untuk memilih minyak yang tepat, menjaga suhu minyak, memilih wadah yang tepat, memasukkan makanan secara perlahan, dan mengangkat makanan dengan aman. Meskipun memiliki beberapa keuntungan, deep frying juga memiliki beberapa kerugian, seperti minyak yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itu, deep frying sebaiknya dilakukan dengan bijak dan sesuai dengan kebutuhan.