Bahasa adalah salah satu alat komunikasi yang digunakan manusia dalam berinteraksi satu sama lain. Bahasa memiliki berbagai jenis, di antaranya bahasa formal dan informal. Kedua jenis bahasa tersebut memiliki perbedaan yang signifikan. Artikel ini akan membahas perbedaan bahasa formal dan informal secara rinci.
Bahasa Formal
Bahasa formal adalah bahasa yang digunakan dalam situasi resmi atau formal, seperti saat berbicara di depan umum, dalam presentasi bisnis, atau surat resmi. Bahasa formal ditandai dengan penggunaan kosa kata yang baku, penggunaan tata bahasa yang tepat, serta struktur kalimat yang kompleks. Bahasa formal juga cenderung menghindari penggunaan kata-kata slang atau kata-kata yang dianggap kasar atau tidak sopan.
Bahasa formal memiliki aturan yang ketat, termasuk dalam penggunaan kata benda, kata kerja, dan kata sifat. Penggunaan kalimat pasif lebih disukai dalam bahasa formal, sehingga teks atau pidato yang dihasilkan terdengar lebih terstruktur dan formal. Contoh penggunaan bahasa formal adalah dalam pidato kenegaraan, presentasi bisnis, atau surat resmi.
Bahasa Informal
Bahasa informal adalah bahasa yang digunakan dalam situasi santai atau tidak resmi, seperti saat berkumpul dengan teman-teman atau keluarga. Bahasa informal ditandai dengan penggunaan kosa kata yang tidak baku, penggunaan tata bahasa yang kurang tepat, serta struktur kalimat yang sederhana. Bahasa informal cenderung mengandung penggunaan kata-kata slang atau kata-kata yang dianggap kasar atau tidak sopan.
Bahasa informal tidak memiliki aturan yang ketat, sehingga penggunaannya lebih bebas dan fleksibel. Penggunaan kalimat aktif lebih disukai dalam bahasa informal, sehingga teks atau percakapan yang dihasilkan terdengar lebih santai dan tidak kaku. Contoh penggunaan bahasa informal adalah dalam percakapan sehari-hari atau chatting dengan teman-teman.
Perbedaan Bahasa Formal dan Informal
Berdasarkan penjelasan di atas, terdapat beberapa perbedaan antara bahasa formal dan informal, antara lain:
- Kosa kata: Bahasa formal menggunakan kosa kata yang baku dan formal, sedangkan bahasa informal menggunakan kosa kata yang tidak baku dan santai.
- Tata bahasa: Bahasa formal menggunakan tata bahasa yang tepat dan ketat, sedangkan bahasa informal menggunakan tata bahasa yang kurang tepat dan fleksibel.
- Struktur kalimat: Bahasa formal menggunakan struktur kalimat yang kompleks dan formal, sedangkan bahasa informal menggunakan struktur kalimat yang sederhana dan santai.
- Penggunaan kata-kata slang atau kasar: Bahasa formal menghindari penggunaan kata-kata slang atau kasar, sedangkan bahasa informal cenderung mengandung penggunaan kata-kata tersebut.
- Aturan: Bahasa formal memiliki aturan yang ketat, sedangkan bahasa informal tidak memiliki aturan yang ketat.
- Penggunaan kalimat aktif atau pasif: Bahasa formal lebih menyukai penggunaan kalimat pasif, sedangkan bahasa informal lebih menyukai penggunaan kalimat aktif.
- Situasi penggunaan: Bahasa formal digunakan dalam situasi resmi atau formal, sedangkan bahasa informal digunakan dalam situasi santai atau tidak resmi.
Kesimpulan
Dalam berkomunikasi, kita perlu memahami perbedaan antara bahasa formal dan informal. Bahasa formal digunakan dalam situasi resmi atau formal, sedangkan bahasa informal digunakan dalam situasi santai atau tidak resmi. Bahasa formal menggunakan kosa kata yang baku, tata bahasa yang tepat, serta struktur kalimat yang kompleks, sedangkan bahasa informal menggunakan kosa kata yang tidak baku, tata bahasa yang kurang tepat, serta struktur kalimat yang sederhana. Penggunaan bahasa formal atau informal harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang sedang dihadapi.