Pengenalan Aurelia Aurita
Aurelia aurita adalah spesies ubur-ubur yang paling banyak ditemukan di perairan tropis dan subtropis di seluruh dunia. Aurelia aurita adalah salah satu jenis ubur-ubur yang paling mudah dikenali karena memiliki bulatan transparan yang besar di bagian atasnya.
Ciri-Ciri Aurelia Aurita
Aurelia aurita memiliki ciri-ciri sebagai berikut:- Memiliki bentuk seperti payung yang terdiri dari 8 lengan utama yang membentuk lingkaran dan banyak cabang kecil di antaranya.- Warna tubuh Aurelia aurita bervariasi dari putih transparan hingga biru muda, tergantung pada spesies dan kondisi air tempat ia hidup.- Aurelia aurita memiliki ukuran yang bervariasi, dari 2,5 cm hingga 40 cm.- Aurelia aurita memiliki tentakel yang panjang dan tipis, yang digunakan untuk menangkap plankton dan organisme kecil lainnya.
Daur Hidup Aurelia Aurita
Aurelia aurita mengalami metamorfosis dari tahap polip menjadi tahap medusa. Berikut adalah tahapan daur hidup Aurelia aurita:
Tahap Polip
Tahap polip dimulai ketika telur Aurelia aurita menetas dan menjadi larva planula. Larva ini kemudian menempel pada substrat dan berkembang menjadi polip. Polip Aurelia aurita memiliki bentuk seperti tabung dan melekat pada substrat dengan diskus basal.Polip Aurelia aurita bertanggung jawab untuk reproduksi seksual. Polip jantan melepaskan sperma ke dalam air, yang kemudian ditangkap oleh polip betina dan membentuk zigot.
Tahap Strobila
Setelah pembuahan, polip Aurelia aurita berkembang menjadi strobila. Tahap strobila adalah tahap di mana polip menghasilkan medusa. Strobila adalah rangkaian diskus yang dipisahkan oleh cincin yang semakin besar.Setiap diskus menghasilkan tunas baru, yang kemudian menumbuhkan tentakel dan mengalami metamorfosis menjadi medusa.
Tahap Medusa
Setelah tahap strobila, Aurelia aurita menjadi medusa. Medusa memiliki bentuk seperti payung dan memiliki tentakel yang panjang dan tipis. Aurelia aurita menggunakan tentakelnya untuk menangkap plankton dan organisme kecil lainnya.Medusa Aurelia aurita kemudian melepaskan telur dan sperma ke dalam air, dan siklus hidup dimulai kembali.
Kesimpulan
Aurelia aurita adalah spesies ubur-ubur yang paling banyak ditemukan di perairan tropis dan subtropis di seluruh dunia. Aurelia aurita mengalami metamorfosis dari tahap polip menjadi tahap medusa. Tahap polip bertanggung jawab untuk reproduksi seksual, sedangkan tahap medusa bertanggung jawab untuk menangkap plankton dan organisme kecil lainnya.