Dalam bahasa Inggris, terdapat dua kata kerja yang sering digunakan untuk menyatakan bentuk lampau, yaitu was dan were. Kedua kata tersebut sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara was dan were dan kapan kita harus menggunakannya.
Penggunaan Was
Was digunakan dalam kalimat-kalimat yang mengacu pada orang atau benda tunggal. Contohnya adalah:
– I was happy yesterday. (Saya bahagia kemarin.)
– She was at the mall last night. (Dia berada di mal semalam.)
– The cat was sleeping on the sofa. (Kucing itu sedang tidur di sofa.)
Was juga digunakan dalam kalimat-kalimat yang mengacu pada waktu atau keadaan di masa lalu. Contohnya adalah:
– Yesterday was a beautiful day. (Kemarin adalah hari yang indah.)
– The party was so much fun! (Pesta itu sangat menyenangkan!)
– I was sick last week. (Saya sakit minggu lalu.)
Penggunaan Were
Were digunakan dalam kalimat-kalimat yang mengacu pada orang atau benda jamak. Contohnya adalah:
– They were happy to see each other. (Mereka senang bertemu satu sama lain.)
– We were at the beach all day. (Kami berada di pantai sepanjang hari.)
– The books were on the shelf. (Buku-buku itu ada di rak.)
Were juga digunakan dalam kalimat-kalimat bersyarat (conditional sentences) untuk menyatakan keadaan yang tidak mungkin terjadi. Contohnya adalah:
– If I were rich, I would travel the world. (Jika saya kaya, saya akan menjelajahi dunia.)
– If they were taller, they could play basketball professionally. (Jika mereka lebih tinggi, mereka bisa bermain basket secara profesional.)
Kapan Harus Menggunakan Was dan Were
Untuk menentukan apakah harus menggunakan was atau were, perhatikan subjek kalimatnya. Jika subjeknya tunggal, gunakan was. Jika subjeknya jamak, gunakan were. Contohnya:
– I was at the party last night. (Saya berada di pesta semalam.)
– They were all dancing on the dance floor. (Mereka semua sedang menari di lantai dansa.)
Perlu diingat bahwa ada beberapa pengecualian dalam penggunaan was dan were, terutama dalam bahasa Inggris informal atau bahasa gaul. Misalnya, dalam bahasa Inggris Amerika, sering digunakan frasa “if I was” sebagai ganti dari “if I were. Namun, dalam bahasa Inggris formal, “if I were” adalah yang benar.
Kesimpulan
Perbedaan antara was dan were cukup sederhana. Was digunakan untuk subjek tunggal dan keadaan di masa lalu, sedangkan were digunakan untuk subjek jamak dan kalimat bersyarat. Dalam pemilihan kata kerja ini, perhatikan subjek kalimat dan jenis kalimat yang sedang digunakan. Dengan memahami perbedaan antara was dan were, kita akan lebih mudah dalam menyusun kalimat-kalimat yang benar dan efektif dalam bahasa Inggris.
