Jelaskan Cara Kerja Pompa Bahan Bakar Mekanik

Posted on

Pompa bahan bakar mekanik merupakan salah satu komponen utama dalam sistem bahan bakar pada kendaraan bermotor. Fungsi utama dari pompa bahan bakar mekanik adalah untuk memompa bahan bakar dari tangki ke mesin kendaraan. Pompa bahan bakar mekanik juga berfungsi mempertahankan tekanan bahan bakar yang stabil pada saluran bahan bakar.

Cara Kerja Pompa Bahan Bakar Mekanik

Pompa bahan bakar mekanik terdiri dari beberapa bagian, yaitu plunger, camshaft, rocker arm, dan spring. Proses kerja pompa bahan bakar mekanik dimulai dari saat mesin kendaraan dihidupkan. Ketika mesin dihidupkan, camshaft akan berputar dan menekan rocker arm. Rocer arm ini akan menekan plunger sehingga bahan bakar dapat diambil dari tangki dan dipompa ke mesin kendaraan.

Setelah bahan bakar diambil dari tangki oleh plunger, bahan bakar akan mengalir melalui saluran bahan bakar. Pada saat yang sama, spring pada pompa bahan bakar mekanik akan membantu mempertahankan tekanan bahan bakar yang stabil pada saluran bahan bakar.

Saat mesin kendaraan berjalan, camshaft akan terus berputar dan menekan rocker arm. Rocer arm ini akan terus menekan plunger, sehingga bahan bakar terus dipompa ke mesin kendaraan. Ketika mesin kendaraan dimatikan, pompa bahan bakar mekanik akan berhenti bekerja dan tekanan bahan bakar pada saluran bahan bakar akan turun.

Pos Terkait:  Bagaimana Pertumbuhan dan Perkembangan yang Terjadi pada Tanaman Tomat

Keuntungan Menggunakan Pompa Bahan Bakar Mekanik

Salah satu keuntungan menggunakan pompa bahan bakar mekanik adalah karena pompa ini menggunakan mekanisme sederhana sehingga lebih mudah dan murah dalam perawatannya. Pompa bahan bakar mekanik juga lebih tahan lama karena tidak terlalu banyak menggunakan komponen elektronik.

Selain itu, pompa bahan bakar mekanik juga lebih mudah untuk dioperasikan. Pompa ini tidak memerlukan penyesuaian khusus seperti pada pompa bahan bakar elektronik. Dalam hal ini, pompa bahan bakar mekanik lebih cocok digunakan pada kendaraan yang lebih tua atau klasik.

Kekurangan Menggunakan Pompa Bahan Bakar Mekanik

Meskipun memiliki banyak keuntungan, pompa bahan bakar mekanik juga memiliki beberapa kekurangan. Salah satu kekurangan pompa bahan bakar mekanik adalah kurang efisien dalam mengatur tekanan bahan bakar, terutama pada putaran mesin yang tinggi.

Bahkan, pada putaran mesin yang tinggi, pompa bahan bakar mekanik cenderung lebih lambat dalam memompa bahan bakar ke mesin. Hal ini dapat menyebabkan terjadinya gejala “fuel starvation” atau kekurangan bahan bakar pada mesin kendaraan. Untuk mengatasi hal ini, biasanya pompa bahan bakar mekanik diganti dengan pompa bahan bakar elektronik.

Kesimpulan

Pompa bahan bakar mekanik merupakan salah satu komponen penting pada sistem bahan bakar kendaraan bermotor. Pompa bahan bakar mekanik bekerja dengan memompa bahan bakar dari tangki ke mesin kendaraan. Proses kerja pompa bahan bakar mekanik dimulai dari saat mesin kendaraan dihidupkan dan berakhir ketika mesin dimatikan.

Pos Terkait:  Cara Setting Fake GPS di Samsung 2

Keuntungan menggunakan pompa bahan bakar mekanik adalah karena pompa ini menggunakan mekanisme sederhana sehingga lebih mudah dan murah dalam perawatannya. Namun, pompa bahan bakar mekanik juga memiliki kekurangan, yaitu kurang efisien dalam mengatur tekanan bahan bakar pada putaran mesin yang tinggi. Oleh karena itu, untuk mengatasi hal ini, biasanya pompa bahan bakar mekanik diganti dengan pompa bahan bakar elektronik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *