Perbedaan Gamis dan Abaya

Posted on

Perbedaan antara gamis dan abaya sering kali membuat bingung bagi para wanita muslimah. Kedua jenis pakaian ini memang memiliki kesamaan dalam hal bentuk yang longgar dan menutupi seluruh tubuh, namun sebenarnya terdapat perbedaan antara gamis dan abaya yang harus diketahui.

Gamis

Gamis merupakan pakaian yang biasanya dipakai oleh wanita muslimah di Indonesia. Gamis memiliki bentuk yang longgar dan panjang, menutupi seluruh tubuh dan biasanya memiliki lengan panjang. Gamis juga seringkali memiliki hiasan seperti bordir atau renda pada bagian kerah, lengan, dan bawah baju.

Di Indonesia, gamis biasanya dipakai untuk kegiatan sehari-hari, seperti bekerja, berbelanja, atau berkumpul dengan keluarga. Gamis juga seringkali dipadukan dengan hijab atau kerudung sebagai penutup kepala.

Gamis tersedia dalam berbagai jenis bahan, seperti katun, sifon, atau satin. Bahan-bahan tersebut membuat gamis menjadi nyaman untuk dipakai dalam cuaca yang panas atau dingin.

Abaya

Sedangkan abaya merupakan pakaian yang berasal dari Timur Tengah dan biasanya dipakai oleh wanita muslimah di negara-negara seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, atau Qatar. Abaya memiliki bentuk yang longgar dan panjang, menutupi seluruh tubuh dan biasanya memiliki lengan panjang.

Pos Terkait:  Review Evercoss Tera S6, HP Murah Layar Lega Masih Bisa

Abaya umumnya tidak memiliki hiasan seperti gamis, namun seringkali memiliki detail seperti lipatan pada bagian depan atau belakang. Abaya biasanya dipakai untuk acara formal, seperti pernikahan atau acara resmi.

Abaya tersedia dalam berbagai jenis bahan, seperti nilon atau sutra, dan biasanya memiliki warna yang lebih gelap, seperti hitam atau abu-abu. Abaya juga seringkali dipadukan dengan khimar atau jilbab sebagai penutup kepala.

Perbedaan Antara Gamis dan Abaya

Perbedaan utama antara gamis dan abaya terletak pada asal usul dan fungsi pakaian tersebut. Gamis berasal dari Indonesia dan biasanya dipakai untuk kegiatan sehari-hari, sedangkan abaya berasal dari Timur Tengah dan biasanya dipakai untuk acara formal.

Selain itu, gamis lebih seringkali memiliki hiasan seperti bordir atau renda, sedangkan abaya biasanya tidak memiliki hiasan. Gamis juga tersedia dalam berbagai jenis bahan, sedangkan abaya umumnya terbuat dari bahan yang lebih ringan seperti nilon atau sutra.

Terakhir, gamis biasanya dipadukan dengan hijab atau kerudung sebagai penutup kepala, sedangkan abaya seringkali dipadukan dengan khimar atau jilbab.

Kesimpulan

Secara umum, gamis dan abaya memang memiliki kesamaan dalam hal bentuk yang longgar dan menutupi seluruh tubuh. Namun, terdapat perbedaan antara gamis dan abaya yang harus diketahui, seperti asal usul, fungsi, hiasan, bahan, serta padanan penutup kepala.

Pos Terkait:  Keadaan Rasulullah s.a.w dan Sahabat Di Madinah Setelah Perjanjian Hudaibiyah

Dengan mengetahui perbedaan antara gamis dan abaya, wanita muslimah dapat memilih jenis pakaian yang sesuai dengan kebutuhan dan aktivitas sehari-hari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *