Pada tanggal 10 April 2021, wilayah Barat Laut Tuban Jatim diguncang oleh gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 6,6. Gempa ini terjadi pada pukul 14.00 WIB dan berlangsung selama beberapa detik. Gempa ini juga dirasakan di beberapa daerah di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Meskipun gempa ini cukup kuat, namun tidak dilaporkan adanya korban jiwa.
Penyebab Gempa
Gempa bumi merupakan fenomena alam yang terjadi akibat pergerakan lempeng bumi. Gempa ini terjadi di zona subduksi antara Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Eurasia. Kedua lempeng ini saling bergerak dan akhirnya terjadi pergeseran tektonik yang menyebabkan gempa bumi.
Wilayah Indonesia merupakan wilayah yang rawan terjadi gempa bumi karena letaknya yang berada di Cincin Api Pasifik. Indonesia menjadi salah satu negara dengan aktivitas gempa bumi yang cukup tinggi di dunia.
Dampak Gempa
Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 6,6 dapat menimbulkan kerusakan pada bangunan dan infrastruktur. Namun, dalam gempa ini tidak dilaporkan adanya kerusakan yang signifikan. Meskipun demikian, masyarakat diimbau untuk waspada dan tetap siaga terhadap kemungkinan adanya gempa susulan.
Beberapa daerah di Jawa Timur dan Jawa Tengah sempat mengalami gangguan listrik akibat dari gempa ini. Namun, dalam waktu yang relatif singkat, listrik dapat dipulihkan kembali.
Langkah Pencegahan
Indonesia merupakan negara yang rawan terhadap bencana alam, termasuk gempa bumi. Oleh karena itu, diperlukan upaya pencegahan dan mitigasi bencana yang efektif.
Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya pencegahan dan mitigasi bencana, seperti melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang cara menghadapi bencana alam. Selain itu, pemerintah juga membangun infrastruktur yang tahan gempa untuk mengurangi risiko kerusakan pada bangunan dan infrastruktur.
Kesimpulan
Gempa magnitudo 6,6 yang terjadi di Barat Laut Tuban Jatim pada tanggal 10 April 2021 merupakan sebuah peringatan bagi kita untuk selalu waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana alam. Oleh karena itu, diperlukan upaya pencegahan dan mitigasi bencana yang efektif agar kita dapat mengurangi risiko kerusakan dan korban jiwa akibat dari bencana alam.