Contoh Penulisan Amplop Lamaran Kerja Guru: Tips dan Trik untuk Mendapatkan Perhatian dari Pihak Sekolah

Posted on

Mencari pekerjaan sebagai guru adalah suatu hal yang tidak mudah. Selain persaingan yang ketat, banyak pihak sekolah yang menuntut kualitas yang tinggi dari para calon guru. Salah satu cara untuk meningkatkan kesempatan Anda dalam mendapatkan pekerjaan sebagai guru adalah dengan menulis surat lamaran yang baik dan benar, termasuk dalam hal penulisan amplop lamaran kerja. Berikut ini adalah beberapa contoh penulisan amplop lamaran kerja guru yang dapat Anda gunakan:

Daftar Isi Sembunyikan

1. Gunakan Amplop yang Bersih dan Rapi

Sebelum menulis alamat dan nama penerima di atas amplop, pastikan terlebih dahulu bahwa amplop tersebut bersih dan rapi. Jangan menggunakan amplop yang sudah rusak atau kotor karena hal ini dapat memberikan kesan yang buruk pada pihak sekolah yang menerima lamaran Anda.

2. Tulis Alamat dengan Jelas dan Tepat

Saat menuliskan alamat penerima di atas amplop, pastikan bahwa Anda menuliskannya dengan jelas dan tepat. Jangan sampai terjadi kesalahan penulisan alamat karena hal ini dapat membuat lamaran Anda tidak sampai ke tangan pihak sekolah yang dituju.

Pos Terkait:  Perbedaan GKI dan GBI: Apa yang Harus Kamu Ketahui?

3. Cantumkan Nama Sekolah yang Ditujukan

Di bawah alamat penerima, cantumkan nama sekolah yang Anda lamar. Hal ini akan membantu pihak sekolah dalam mengidentifikasi lamaran Anda dan mempertimbangkan kualifikasi yang dibutuhkan untuk posisi yang Anda lamar.

4. Sertakan Nomor Telepon atau Alamat Email

Pastikan bahwa Anda menyertakan nomor telepon atau alamat email yang dapat dihubungi oleh pihak sekolah. Hal ini akan memudahkan pihak sekolah dalam menghubungi Anda untuk informasi lebih lanjut terkait lamaran kerja Anda.

5. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Tepat

Saat menulis alamat dan nama penerima di atas amplop, pastikan bahwa Anda menggunakan bahasa yang jelas dan tepat. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu informal atau slang karena hal ini dapat memberikan kesan yang tidak serius pada lamaran kerja Anda.

6. Gunakan Huruf Kapital untuk Awalan Nama

Gunakan huruf kapital untuk awalan nama penerima di atas amplop. Hal ini menunjukkan bahwa Anda merespek pihak sekolah dan memberikan kesan yang baik pada lamaran kerja Anda.

7. Cantumkan Nama Lengkap Penerima

Cantumkan nama lengkap penerima di atas amplop. Hal ini akan memudahkan pihak sekolah dalam mengidentifikasi lamaran Anda dan mempertimbangkan kualifikasi yang dibutuhkan untuk posisi yang Anda lamar.

8. Gunakan Tinta Hitam atau Biru untuk Menulis

Gunakan tinta hitam atau biru untuk menulis alamat dan nama penerima di atas amplop. Hindari penggunaan tinta warna-warni karena hal ini dapat memberikan kesan yang kurang serius pada lamaran kerja Anda.

9. Hindari Penggunaan Koreksi atau Tipp-Ex

Hindari penggunaan koreksi atau tipp-ex pada amplop lamaran kerja guru. Jika terjadi kesalahan penulisan, lebih baik Anda mengganti amplop yang baru daripada mencoret atau menimpa penulisan yang salah.

10. Perhatikan Ukuran Amplop yang Digunakan

Perhatikan ukuran amplop yang digunakan. Pastikan bahwa amplop yang digunakan cukup besar untuk menampung surat lamaran kerja Anda tanpa perlu melipatnya. Hal ini akan memberikan kesan yang lebih profesional pada lamaran kerja Anda.

11. Gunakan Kertas yang Berkualitas untuk Surat Lamaran

Gunakan kertas yang berkualitas untuk surat lamaran kerja Anda. Hindari penggunaan kertas yang terlalu tipis atau murah karena hal ini dapat memberikan kesan yang buruk pada lamaran kerja Anda.

12. Hindari Penggunaan Coretan atau Gambar pada Amplop

Hindari penggunaan coretan atau gambar pada amplop lamaran kerja guru. Hal ini dapat memberikan kesan yang tidak serius pada lamaran kerja Anda dan membuatnya tidak diperhitungkan oleh pihak sekolah.

Pos Terkait:  Cara Membaca Barcode Online: Panduan Praktis untuk Pemula

13. Pastikan Amplop Tersegel dengan Baik

Pastikan bahwa amplop lamaran kerja guru Anda tersegel dengan baik. Jangan sampai terjadi kebocoran atau kerusakan pada amplop karena hal ini dapat merusak kesan baik pada lamaran kerja Anda.

14. Hindari Penggunaan Sampul Plastik

Hindari penggunaan sampul plastik pada amplop lamaran kerja guru. Hal ini dapat memberikan kesan yang kurang serius pada lamaran kerja Anda dan membuatnya tidak diperhitungkan oleh pihak sekolah.

15. Cek Kembali Penulisan Sebelum Mengirim

Cek kembali penulisan alamat dan nama penerima sebelum mengirimkan amplop lamaran kerja guru Anda. Pastikan bahwa tidak ada kesalahan penulisan atau ketidaksesuaian yang dapat merugikan Anda dalam mendapatkan pekerjaan sebagai guru.

16. Jangan Mengirim Lamaran Kerja Secara Massal

Jangan mengirimkan lamaran kerja secara massal ke semua sekolah yang ada. Sebaiknya Anda memilih sekolah yang memang benar-benar sesuai dengan kualifikasi dan minat Anda untuk menghindari penolakan yang tidak perlu.

17. Tulis Surat Lamaran dengan Bahasa yang Baik dan Benar

Tulis surat lamaran kerja dengan bahasa yang baik dan benar. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu informal atau slang karena hal ini dapat memberikan kesan yang buruk pada lamaran kerja Anda.

18. Sertakan Riwayat Pendidikan dan Pengalaman Kerja

Sertakan riwayat pendidikan dan pengalaman kerja Anda pada surat lamaran kerja. Hal ini akan membantu pihak sekolah dalam mempertimbangkan kualifikasi Anda untuk posisi yang Anda lamar.

19. Jelaskan Alasan Anda Mengajukan Lamaran pada Sekolah Tertentu

Jelaskan alasan Anda mengajukan lamaran pada sekolah tertentu. Hal ini menunjukkan bahwa Anda serius dan memiliki minat yang tinggi pada posisi yang Anda lamar.

20. Jangan Mengulang-ulang Pernyataan yang Sama

Jangan mengulang-ulang pernyataan yang sama pada surat lamaran kerja guru. Hal ini dapat memberikan kesan yang tidak serius pada lamaran kerja Anda dan membuatnya tidak diperhitungkan oleh pihak sekolah.

21. Gunakan Bahasa yang Mudah Dipahami

Gunakan bahasa yang mudah dipahami pada surat lamaran kerja guru. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu rumit atau teknis karena hal ini dapat membuat pihak sekolah kesulitan dalam memahami isi lamaran Anda.

22. Sertakan Referensi dari Guru atau Pejabat Sekolah

Sertakan referensi dari guru atau pejabat sekolah pada surat lamaran kerja guru. Hal ini dapat membantu pihak sekolah dalam mempertimbangkan kualifikasi Anda untuk posisi yang Anda lamar.

Pos Terkait:  Perbedaan Galant VR4 dan V6

23. Jangan Menyertakan Informasi yang Tidak Relevan

Jangan menyertakan informasi yang tidak relevan pada surat lamaran kerja guru. Hal ini dapat mengurangi keseriusan dan kredibilitas lamaran kerja Anda.

24. Jangan Mengirim Lamaran Kerja yang Tidak Lengkap

Jangan mengirimkan lamaran kerja yang tidak lengkap. Pastikan bahwa Anda menyertakan semua dokumen dan informasi yang dibutuhkan oleh pihak sekolah untuk mempertimbangkan lamaran kerja Anda.

25. Hindari Penggunaan Bahasa yang Menyerang atau Menyinggung

Hindari penggunaan bahasa yang menyerang atau menyinggung pada surat lamaran kerja guru. Hal ini dapat memberikan kesan yang buruk pada lamaran kerja Anda dan membuatnya tidak diperhitungkan oleh pihak sekolah.

26. Jangan Menyertakan Foto yang Tidak Relevan

Jangan menyertakan foto yang tidak relevan pada surat lamaran kerja guru. Pastikan bahwa foto yang Anda sertakan memiliki kualitas yang baik dan sesuai dengan posisi yang Anda lamar.

27. Sertakan Penghargaan atau Prestasi yang Pernah Diraih

Sertakan penghargaan atau prestasi yang pernah Anda raih pada surat lamaran kerja guru. Hal ini dapat memberikan kesan yang baik pada lamaran kerja Anda dan meningkatkan kesempatan Anda dalam mendapatkan pekerjaan sebagai guru.

28. Sertakan Nama Penggunaan Bahasa yang Baik dan Benar

Sertakan nama penggunaan bahasa yang baik dan benar pada surat lamaran kerja guru. Hal ini menunjukkan bahwa Anda memperhatikan detail dan memberikan kesan yang baik pada lamaran kerja Anda.

29. Jangan Mengirim Lamaran Kerja yang Terlalu Panjang

Jangan mengirimkan lamaran kerja yang terlalu panjang. Pastikan bahwa lamaran kerja Anda ringkas, jelas, dan mudah dipahami oleh pihak sekolah.

30. Sertakan Sambutan yang Ramah dan Mengundang

Sertakan sambutan yang ramah dan mengundang pada surat lamaran kerja guru. Hal ini dapat memberikan kesan yang baik pada lamaran kerja Anda dan meningkatkan kesempatan Anda dalam mendapatkan pekerjaan sebagai guru.

Kesimpulan

Penulisan amplop lamaran kerja guru yang baik dan benar dapat membuka peluang Anda dalam mendapatkan pekerjaan sebagai guru. Pastikan bahwa Anda memperhatikan detail dan menyertakan informasi yang relevan pada surat lamaran kerja Anda. Dengan begitu, pihak sekolah akan lebih mempertimbangkan lamaran kerja Anda dan memberikan kesempatan bagi Anda untuk menjadi guru yang berkualitas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *