Scammer terus mencari cara baru untuk meretas akun kita, dan kini mereka menggunakan taktik baru dengan mengirimkan teks berbahaya. Teks tersebut bisa mengandung link atau kode yang bisa membuka pintu bagi para hacker untuk masuk ke akun kita. Oleh karena itu, kita harus waspada terhadap teks yang masuk ke ponsel kita dan memperhatikan tanda-tanda yang mencurigakan.
Apa yang Harus Dilakukan?
Pertama-tama, jangan pernah membuka link atau mengunduh file dari teks yang tidak dikenal. Jangan juga memberikan informasi pribadi atau login ke akun-akun penting seperti email atau akun bank melalui teks. Selalu pastikan teks tersebut berasal dari sumber yang terpercaya dan sah.
Jika kamu menerima teks mencurigakan, segera hapus dan blokir nomor pengirimnya. Jangan membalas atau memberikan respon apapun pada teks tersebut. Hindari juga mengklik tombol “unsubscribe” atau “stop” pada teks spam, karena itu bisa jadi cara untuk memastikan bahwa nomormu aktif dan membuatmu menjadi target yang lebih mudah.
Selain itu, pastikan ponselmu selalu diperbarui dengan update terbaru. Update ini seringkali memperbaiki celah keamanan yang bisa dimanfaatkan oleh para hacker untuk meretas akunmu. Jangan juga menggunakan password yang sama untuk semua akunmu, karena jika satu akun terkena hack, maka semua akunmu bisa terancam.
Bagaimana Cara Scammer Meretas Akun Kita?
Ada beberapa cara yang bisa digunakan oleh para hacker untuk meretas akun kita melalui teks. Salah satunya adalah dengan memasang malware atau virus pada ponsel kita. Malware dan virus ini bisa didapatkan melalui link atau file yang terdapat pada teks. Setelah malware berhasil terpasang, hacker akan mendapatkan akses ke data dan informasi yang tersimpan pada ponsel kita.
Cara lain adalah dengan melakukan phishing. Phishing adalah taktik untuk mencuri informasi pribadi dan login dengan membuat situs palsu atau mengirimkan email palsu yang mirip dengan situs atau email yang sebenarnya. Jika kita terjebak pada situs atau email palsu tersebut dan memberikan informasi login, maka hacker akan mendapatkan akses ke akun kita.
Bagaimana Cara Menghindari Teks Berbahaya?
Ada beberapa tanda-tanda yang bisa kita perhatikan untuk mengenali teks yang mencurigakan. Pertama, perhatikan nomor pengirimnya. Jika nomor tersebut tidak dikenal atau mencurigakan, maka sebaiknya jangan membukanya. Kedua, perhatikan isi teksnya. Jika teks tersebut meminta informasi pribadi atau login, maka jangan memberikan informasi tersebut.
Yang ketiga, perhatikan link atau file yang ada pada teks. Jangan mengklik link atau mengunduh file yang tidak dikenal atau mencurigakan. Jika kamu ingin membuka link tersebut, pastikan kamu memeriksa URL-nya terlebih dahulu untuk memastikan bahwa itu benar-benar situs yang sah dan terpercaya.
Penutup
Scammer terus mencari cara baru untuk meretas akun kita, dan teks berbahaya adalah salah satu taktik baru yang mereka gunakan. Oleh karena itu, kita harus selalu waspada terhadap teks yang masuk ke ponsel kita dan tidak mudah terjebak pada trik para hacker. Pastikan kamu selalu memperbarui ponselmu, menggunakan password yang berbeda untuk setiap akun, dan tidak memberikan informasi pribadi atau login melalui teks yang tidak dikenal.
Dengan langkah-langkah ini, kita bisa melindungi diri kita sendiri dan akun-akun penting kita dari serangan hacker dan scammer.