Perbedaan Direct dan Indirect

Posted on

Direct dan indirect merupakan dua jenis objek dalam sebuah kalimat. Keduanya berperan sebagai penerima tindakan (receiver) dari kata kerja dalam sebuah kalimat. Meskipun keduanya memiliki peran yang sama, namun terdapat perbedaan antara direct dan indirect. Pada artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara direct dan indirect dengan lebih detail.

Pengertian Direct

Direct adalah objek yang langsung menerima tindakan dari kata kerja dalam sebuah kalimat. Objek ini dapat berupa benda, orang, atau hewan. Contohnya, dalam kalimat “Saya membeli sebuah buku”, buku merupakan objek direct karena langsung menerima tindakan dari kata kerja “membeli.

Selain itu, objek direct juga dapat berupa kata ganti seperti “itu”, “mereka”, atau “kamu. Contohnya, dalam kalimat “Dia memasak makanan itu”, “itu” merupakan objek direct karena langsung menerima tindakan dari kata kerja “memasak”.

Pengertian Indirect

Indirect adalah objek yang tidak langsung menerima tindakan dari kata kerja dalam sebuah kalimat. Objek ini berfungsi sebagai penerima dari objek direct. Biasanya, objek indirect berupa orang atau hewan. Contohnya, dalam kalimat “Saya memberikan hadiah pada ibu saya”, ibu saya merupakan objek indirect karena menerima hadiah dari objek direct yaitu hadiah.

Pos Terkait:  Resensi Novel Cinta Pabaliut: Kisah Cinta Dalam Konflik Sosial

Objek indirect juga dapat berupa kata ganti seperti “mereka”, “kamu”, atau “saya”. Contohnya, dalam kalimat “Saya memberikan hadiah pada mereka”, “mereka” merupakan objek indirect karena menerima hadiah dari objek direct yaitu hadiah.

Perbedaan Antara Direct dan Indirect

Perbedaan antara direct dan indirect terletak pada posisi dalam kalimat dan fungsi sebagai penerima tindakan. Objek direct berada di posisi setelah kata kerja, sedangkan objek indirect berada di posisi setelah kata kerja dan objek direct.

Objek direct langsung menerima tindakan dari kata kerja, sedangkan objek indirect tidak langsung menerima tindakan dari kata kerja, melainkan menerima dari objek direct.

Contoh penggunaan kalimat yang membedakan antara direct dan indirect:

1. “Saya memberikan hadiah pada ibu saya” (objek direct: hadiah, objek indirect: ibu saya)

2. Dia memberikan bunga pada saya” (objek direct: bunga, objek indirect: saya)

3. “Kami membeli kue untuk mereka” (objek direct: kue, objek indirect: mereka)

4. “Kamu memberikan hadiah pada aku” (objek direct: hadiah, objek indirect: aku)

Cara Membedakan Antara Direct dan Indirect

Cara mudah untuk membedakan antara direct dan indirect adalah dengan menanyakan pertanyaan “apa” atau “siapa” setelah kata kerja. Jika pertanyaan “apa” yang muncul, maka objek tersebut adalah objek direct. Jika pertanyaan “siapa” yang muncul, maka objek tersebut adalah objek indirect.

Pos Terkait:  Perbedaan Warna Lemon dan Lime

Contohnya, dalam kalimat “Saya membeli sebuah buku”, jika ditanya “apa yang dibeli?”, maka jawabannya adalah “buku. Oleh karena itu, buku merupakan objek direct.

Sedangkan, dalam kalimat “Saya memberikan hadiah pada ibu saya”, jika ditanya “siapa yang menerima hadiah?”, maka jawabannya adalah “ibu saya. Oleh karena itu, ibu saya merupakan objek indirect.

Kesimpulan

Direct dan indirect merupakan dua jenis objek dalam sebuah kalimat. Perbedaan antara direct dan indirect terletak pada posisi dalam kalimat dan fungsi sebagai penerima tindakan. Objek direct langsung menerima tindakan dari kata kerja, sedangkan objek indirect tidak langsung menerima tindakan dari kata kerja, melainkan menerima dari objek direct. Cara mudah untuk membedakan antara direct dan indirect adalah dengan menanyakan pertanyaan “apa” atau “siapa” setelah kata kerja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *