Teori aktivitas interaksi sentimen adalah teori yang dikembangkan oleh Robert Kraut dan James Short yang menjelaskan tentang interaksi antara manusia melalui media komunikasi. Teori ini mengasumsikan bahwa aktivitas manusia dalam interaksi sosial melalui media komunikasi dipengaruhi oleh sentimen atau perasaan yang terkait dengan konteks interaksi tersebut. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai asumsi teori aktivitas interaksi sentimen.
1. Aktivitas interaksi sentimen dipengaruhi oleh karakteristik media
Karakteristik media seperti kecepatan, interaktivitas, dan kejelasan penggunaan mempengaruhi aktivitas interaksi sentimen. Media yang lebih interaktif dan memungkinkan lebih banyak cara untuk mengekspresikan sentimen seperti emoticon, biasanya akan memperkuat pengaruh sentimen dalam interaksi sosial. Sementara itu, media yang lebih lambat dan kurang interaktif dapat mengurangi pengaruh sentimen dalam interaksi sosial.
2. Aktivitas interaksi sentimen dipengaruhi oleh konteks interaksi
Konteks interaksi seperti topik pembicaraan, jenis hubungan antara pengguna, dan konteks budaya mempengaruhi aktivitas interaksi sentimen. Topik yang lebih sensitif atau kontroversial, seperti politik atau agama, dapat memicu sentimen yang lebih kuat dalam interaksi sosial. Sementara itu, jenis hubungan antara pengguna dan konteks budaya dapat mempengaruhi cara pengguna mengekspresikan sentimen dalam interaksi sosial.
3. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi kepuasan pengguna
Interaksi sosial yang mengandung sentimen positif dapat meningkatkan kepuasan pengguna terhadap media komunikasi. Sebaliknya, interaksi sosial yang mengandung sentimen negatif dapat menurunkan kepuasan pengguna terhadap media komunikasi. Hal ini dapat mempengaruhi tingkat penggunaan media komunikasi dan kecenderungan pengguna untuk kembali menggunakan media tersebut.
4. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi efektivitas komunikasi
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi efektivitas komunikasi antara pengguna. Sentimen positif dapat meningkatkan kemungkinan pengguna untuk memahami pesan yang disampaikan dan memperkuat hubungan antara pengguna. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menyulitkan pengguna untuk memahami pesan yang disampaikan dan dapat merusak hubungan antara pengguna.
5. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi perilaku pengguna
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi perilaku pengguna dalam media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan kecenderungan pengguna untuk berpartisipasi dalam interaksi sosial dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan kecenderungan pengguna untuk berpartisipasi dalam interaksi sosial dan dapat merusak citra media komunikasi.
6. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi persepsi pengguna terhadap media komunikasi
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi persepsi pengguna terhadap media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan persepsi pengguna terhadap kualitas dan kegunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan persepsi pengguna terhadap kualitas dan kegunaan media komunikasi.
7. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi pengambilan keputusan pengguna
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi pengambilan keputusan pengguna terkait dengan media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan kecenderungan pengguna untuk menggunakan media komunikasi dan mempromosikan media tersebut. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan kecenderungan pengguna untuk menggunakan media komunikasi dan dapat merusak citra media tersebut.
8. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi reputasi pengguna
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi reputasi pengguna dalam media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan reputasi pengguna dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat merusak reputasi pengguna dan dapat menyebabkan penggunaan media komunikasi yang lebih rendah.
9. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi pengaruh sosial
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi pengaruh sosial pengguna dalam media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan pengaruh sosial pengguna dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan pengaruh sosial pengguna dan dapat merusak citra media tersebut.
10. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi pengaruh media
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi pengaruh media dalam masyarakat. Sentimen positif dapat meningkatkan pengaruh media dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan pengaruh media dan dapat merusak citra media tersebut.
11. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi perilaku konsumen
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi perilaku konsumen terkait dengan produk atau layanan yang ditawarkan oleh media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan kecenderungan konsumen untuk menggunakan produk atau layanan yang ditawarkan oleh media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan kecenderungan konsumen untuk menggunakan produk atau layanan yang ditawarkan oleh media komunikasi.
12. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi citra merek
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi citra merek yang terkait dengan media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan citra merek dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat merusak citra merek dan dapat menyebabkan penggunaan media komunikasi yang lebih rendah.
13. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi kepercayaan pengguna
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi kepercayaan pengguna terhadap media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan kepercayaan pengguna dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan kepercayaan pengguna dan dapat merusak citra media tersebut.
14. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi hubungan antara pengguna
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi hubungan antara pengguna dalam media komunikasi. Sentimen positif dapat memperkuat hubungan antara pengguna dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat merusak hubungan antara pengguna dan dapat menyebabkan penggunaan media komunikasi yang lebih rendah.
15. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi persepsi nilai
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi persepsi nilai terhadap media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan persepsi nilai dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan persepsi nilai dan dapat merusak citra media tersebut.
16. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi keberhasilan pemasaran
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi keberhasilan pemasaran terkait dengan media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan keberhasilan pemasaran dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan keberhasilan pemasaran dan dapat merusak citra media tersebut.
17. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi keberhasilan bisnis
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi keberhasilan bisnis yang terkait dengan media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan keberhasilan bisnis dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan keberhasilan bisnis dan dapat merusak citra media tersebut.
18. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi keputusan bisnis
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi keputusan bisnis terkait dengan media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan kecenderungan bisnis untuk menggunakan media komunikasi dan mempromosikan media tersebut. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan kecenderungan bisnis untuk menggunakan media komunikasi dan dapat merusak citra media tersebut.
19. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi reputasi bisnis
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi reputasi bisnis yang terkait dengan media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan reputasi bisnis dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat merusak reputasi bisnis dan dapat menyebabkan penggunaan media komunikasi yang lebih rendah.
20. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi loyalitas pelanggan
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi loyalitas pelanggan yang terkait dengan media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan loyalitas pelanggan dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan loyalitas pelanggan dan dapat menyebabkan penggunaan media komunikasi yang lebih rendah.
21. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi kepuasan pelanggan
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi kepuasan pelanggan terkait dengan produk atau layanan yang ditawarkan oleh media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan kepuasan pelanggan dan dapat menyebabkan penggunaan media komunikasi yang lebih rendah.
22. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi tingkat retensi pelanggan
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi tingkat retensi pelanggan terkait dengan produk atau layanan yang ditawarkan oleh media komunikasi. Sentimen positif dapat meningkatkan tingkat retensi pelanggan dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan tingkat retensi pelanggan dan dapat menyebabkan penggunaan media komunikasi yang lebih rendah.
23. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi keberhasilan pemasaran digital
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi keberhasilan pemasaran digital. Sentimen positif dapat meningkatkan keberhasilan pemasaran digital dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan keberhasilan pemasaran digital dan dapat merusak citra media tersebut.
24. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi keberhasilan kampanye pemasaran
Sentimen dalam interaksi sosial dapat mempengaruhi keberhasilan kampanye pemasaran. Sentimen positif dapat meningkatkan keberhasilan kampanye pemasaran dan mempromosikan penggunaan media komunikasi. Sebaliknya, sentimen negatif dapat menurunkan keberhasilan kampanye pemasaran dan dapat merusak citra media tersebut.
25. Aktivitas interaksi sentimen dapat mempengaruhi keberhasilan promosi bisnis
Sent
