Alan Page Fiske adalah seorang ahli sosiologi yang terkenal dengan teorinya tentang hubungan sosial. Teori ini menjelaskan karakteristik hubungan sosial berdasarkan empat tipe dasar yang disebut sebagai relasi. Keempat relasi ini adalah:
Relasi Komunal
Relasi komunal adalah jenis hubungan sosial yang terjadi antara individu yang merasa memiliki kesamaan dalam suatu kelompok atau komunitas. Karakteristik utama dari relasi komunal adalah adanya perasaan kebersamaan, saling percaya, dan saling membantu. Contoh dari relasi komunal adalah hubungan antara anggota keluarga, teman dekat, atau anggota komunitas tertentu.
Menurut Fiske, relasi komunal didasarkan pada prinsip kesetaraan dan keterlibatan penuh dalam kelompok. Individu dalam relasi komunal akan merasa senang ketika melakukan hal yang sama dengan anggota kelompok lainnya dan merasa terikat dengan kelompok mereka. Konflik dalam relasi komunal dapat terjadi ketika ada anggota kelompok yang merasa diabaikan atau tidak dihargai oleh anggota kelompok lainnya.
Relasi Pasar
Relasi pasar adalah jenis hubungan sosial yang terjadi antara individu yang saling berinteraksi dalam konteks pertukaran barang dan jasa. Karakteristik utama dari relasi pasar adalah adanya pertukaran yang dilakukan berdasarkan nilai tukar atau harga, serta kesepakatan yang didasarkan pada kepentingan individu masing-masing. Contoh dari relasi pasar adalah transaksi jual beli di pasar atau toko.
Menurut Fiske, relasi pasar didasarkan pada prinsip keadilan dan adanya kesepakatan antara kedua belah pihak. Individu dalam relasi pasar akan merasa senang ketika mendapatkan nilai yang setara dengan apa yang mereka berikan, dan merasa bebas untuk melakukan transaksi dengan pihak lainnya. Konflik dalam relasi pasar dapat terjadi ketika ada pihak yang merasa dirugikan dalam transaksi tersebut.
Relasi Otoritas
Relasi otoritas adalah jenis hubungan sosial yang terjadi antara individu yang memiliki perbedaan status atau posisi dalam suatu hierarki. Karakteristik utama dari relasi otoritas adalah adanya perbedaan kekuasaan dan kontrol, serta adanya kewajiban untuk mengikuti perintah atau aturan yang ditetapkan oleh pihak yang memiliki otoritas. Contoh dari relasi otoritas adalah hubungan antara atasan dan bawahan di tempat kerja atau antara guru dan murid di sekolah.
Menurut Fiske, relasi otoritas didasarkan pada prinsip kepatuhan dan kewajiban untuk mengikuti perintah atau aturan yang ditetapkan oleh pihak yang memiliki otoritas. Individu dalam relasi otoritas akan merasa senang ketika dapat memenuhi tuntutan pihak yang memiliki otoritas dan merasa dihargai oleh mereka. Konflik dalam relasi otoritas dapat terjadi ketika ada pihak yang merasa tidak adil atau tidak dihargai oleh pihak yang memiliki otoritas.
Relasi Persahabatan
Relasi persahabatan adalah jenis hubungan sosial yang terjadi antara individu yang memiliki perasaan saling mencintai atau merasa dekat secara emosional. Karakteristik utama dari relasi persahabatan adalah adanya perasaan kasih sayang, kepercayaan, dan dukungan antara kedua individu. Contoh dari relasi persahabatan adalah hubungan antara pasangan kekasih atau sahabat dekat.
Menurut Fiske, relasi persahabatan didasarkan pada prinsip kepercayaan dan perasaan saling mencintai. Individu dalam relasi persahabatan akan merasa senang ketika dapat berbagi perasaan atau pengalaman dengan pasangan atau teman mereka, dan merasa dihargai oleh mereka. Konflik dalam relasi persahabatan dapat terjadi ketika ada perbedaan pandangan atau nilai yang tidak bisa didamaikan.
Kesimpulan
Teori relasi Alan Page Fiske memberikan gambaran yang jelas tentang karakteristik hubungan sosial dalam masyarakat. Keempat relasi yang dibahas dalam teori ini, yaitu relasi komunal, pasar, otoritas, dan persahabatan, memiliki ciri-ciri dan prinsip dasar yang berbeda-beda. Sebagai individu yang hidup dalam masyarakat, kita perlu memahami karakteristik dari keempat relasi ini agar dapat membangun hubungan sosial yang sehat dan harmonis dengan orang lain.