Perbedaan Retikulum Endoplasma Kasar dan Halus

Posted on

Retikulum endoplasma merupakan salah satu organel sel yang terdapat pada sel eukariotik. Retikulum endoplasma terbagi menjadi dua jenis, yaitu retikulum endoplasma kasar (REK) dan retikulum endoplasma halus (REH). Dua jenis retikulum ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam fungsi dan strukturnya.

Retikulum Endoplasma Kasar (REK)

REK memiliki struktur yang cukup khas, yaitu permukaannya dilapisi oleh ribosom yang menempel. Oleh karena itu, REK sering disebut juga dengan ribosom. Fungsi utama dari REK adalah sebagai tempat sintesis protein.

Protein yang disintesis di REK biasanya memiliki fungsi yang sangat penting bagi sel, seperti enzim, hormon, dan protein struktural. Protein yang disintesis di REK akan dibawa ke berbagai organel lainnya, seperti mitokondria dan Golgi, untuk mengalami modifikasi dan menjadi fungsional.

REK juga terlibat dalam proses pembentukan lipida, seperti fosfolipid dan steroid. Lipida yang disintesis di REK akan dibawa ke membran sel, membran organel, dan juga dilepaskan ke dalam sitoplasma untuk memenuhi kebutuhan sel.

Retikulum Endoplasma Halus (REH)

Berbeda dengan REK, REH tidak memiliki ribosom yang menempel pada permukaannya. Oleh karena itu, REH sering disebut juga dengan retikulum endoplasma non-ribosom. Fungsi utama dari REH adalah sebagai tempat sintesis lipid.

Pos Terkait:  Perbedaan Since dan Est dalam Bahasa Inggris

Lipid yang disintesis di REH biasanya memiliki fungsi yang berbeda-beda, seperti sebagai komponen membran organel, bahan pembentuk hormon, dan sumber energi bagi sel. Lipid yang disintesis di REH akan dibawa ke berbagai organel lainnya, seperti membran sel, mitokondria, dan juga dilepaskan ke dalam sitoplasma.

Selain itu, REH juga berperan dalam detoksifikasi zat-zat beracun yang masuk ke dalam sel. REH akan mengubah zat beracun tersebut menjadi senyawa yang lebih mudah dikeluarkan dari sel atau disimpan di dalam vesikel untuk dibuang.

Perbedaan REK dan REH

Berdasarkan penjelasan di atas, terdapat beberapa perbedaan antara REK dan REH. Perbedaan tersebut meliputi:

  • REK memiliki ribosom yang menempel pada permukaannya, sedangkan REH tidak memiliki ribosom.
  • REK berperan dalam sintesis protein, sedangkan REH berperan dalam sintesis lipid.
  • Protein yang disintesis di REK akan dibawa ke berbagai organel lainnya, sedangkan lipid yang disintesis di REH akan dibawa ke membran sel, mitokondria, dan juga dilepaskan ke dalam sitoplasma.
  • REK terlibat dalam proses pembentukan lipida, sedangkan REH berperan dalam detoksifikasi zat beracun.

Kesimpulan

Retikulum endoplasma merupakan organel sel yang terdiri dari dua jenis, yaitu retikulum endoplasma kasar (REK) dan retikulum endoplasma halus (REH). Kedua jenis retikulum ini memiliki fungsi yang berbeda-beda, yaitu REK berperan dalam sintesis protein dan pembentukan lipida, sedangkan REH berperan dalam sintesis lipid dan detoksifikasi zat beracun. Melalui pemahaman yang baik mengenai perbedaan antara REK dan REH, diharapkan dapat membantu dalam memahami proses seluler yang terjadi di dalam sel.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *