Menegur seseorang, terutama guru, yang melakukan kesalahan bukanlah hal yang mudah dilakukan. Namun, ketika kesalahan yang dilakukan oleh guru tersebut sangat berdampak pada pembelajaran siswa, maka sebagai orang tua atau wali murid, kita harus berani menegurnya. Bagaimana cara menegur guru yang salah? Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan.
1. Menjelaskan dengan Baik dan Jelas
Saat hendak menegur guru yang salah, pastikan Anda telah mempersiapkan kata-kata yang tepat dan bijak. Jangan sampai menegurnya dengan nada yang menyerang atau bahkan menghakimi. Cobalah untuk menjelaskan dengan baik dan jelas mengenai kesalahan yang dilakukan oleh guru tersebut dan bagaimana dampaknya terhadap siswa. Berikanlah contoh kasus yang mungkin terjadi di dalam kelas.
2. Mendekati Guru Secara Pribadi
Menegur guru yang salah sebaiknya dilakukan secara personal atau pribadi. Jangan pernah menegurnya di depan siswa atau orang lain. Hal ini dapat membuat guru tersebut merasa malu dan tidak nyaman. Cobalah untuk mengatur jadwal bertemu dengan guru tersebut di ruang guru atau kantor sekolah.
3. Berbicara dengan Hormat
Saat menegur guru yang salah, pastikan Anda berbicara dengan hormat. Jangan pernah menggunakan kata-kata kasar atau menyindir. Cobalah untuk memulai pembicaraan dengan ucapan salam dan tanya kabar terlebih dahulu sebelum membicarakan hal yang akan disampaikan.
4. Memberikan Solusi
Saat menjelaskan kesalahan yang dilakukan oleh guru, jangan hanya menyalahkan dan menunjukkan kesalahannya. Cobalah untuk memberikan solusi atau alternatif yang dapat membantu guru untuk mengatasi masalah tersebut. Berikanlah saran yang baik dan membangun.
5. Berbicara dengan Kepala Sekolah
Jika setelah Anda menegur guru yang salah, masalah tersebut masih berlanjut dan tidak ada perubahan, cobalah untuk berbicara dengan kepala sekolah. Berikanlah laporan secara tertulis mengenai kesalahan yang dilakukan oleh guru tersebut dan bagaimana dampaknya terhadap pembelajaran siswa. Jangan lupa untuk memberikan saran dan solusi yang dapat membantu kepala sekolah dalam mengatasi masalah tersebut.
6. Mempertimbangkan Kembali
Sebelum menegur guru yang salah, coba pertimbangkan kembali apakah tindakan tersebut memang benar-benar diperlukan. Jangan sampai menegur guru hanya karena perasaan tidak menyukai atau merasa tidak cocok dengan gaya mengajar yang diterapkan oleh guru tersebut. Pastikan bahwa alasan menegur guru tersebut memang benar-benar untuk kebaikan siswa.
7. Jangan Mudah Marah
Ketika menegur guru yang salah, jangan mudah marah atau emosi. Cobalah untuk tetap tenang dan berbicara dengan baik. Jangan sampai menegur guru tersebut malah memicu pertengkaran dan konflik yang lebih besar.
8. Menjaga Etika Berbicara
Saat menegur guru yang salah, pastikan Anda tetap menjaga etika berbicara. Jangan sampai menggunakan bahasa yang kasar atau tidak pantas. Cobalah untuk berbicara dengan bahasa yang sopan dan mudah dipahami oleh guru tersebut.
9. Menghargai Guru
Terakhir, jangan pernah lupa untuk tetap menghargai guru. Meskipun Anda menegur guru karena kesalahan yang dilakukan, tetaplah memberikan penghormatan dan apresiasi terhadap pekerjaan yang telah dilakukan oleh guru tersebut selama ini.
Menegur guru yang salah memang bukanlah hal yang mudah dilakukan. Namun, sebagai orang tua atau wali murid, tugas kita adalah memastikan bahwa siswa mendapatkan pembelajaran yang berkualitas dan sesuai dengan harapan. Dengan cara menegur yang tepat, diharapkan masalah tersebut dapat terselesaikan dengan baik dan siswa dapat belajar dengan maksimal.
Kesimpulan
Menegur guru yang salah bukanlah hal yang mudah dilakukan. Namun, dengan cara-cara yang tepat, kita dapat menegur guru dengan baik dan memastikan bahwa pembelajaran siswa tidak terganggu. Beberapa tips yang bisa dilakukan antara lain, menjelaskan dengan baik dan jelas, mendekati guru secara personal, berbicara dengan hormat, memberikan solusi, berbicara dengan kepala sekolah, mempertimbangkan kembali, tidak mudah marah, menjaga etika berbicara, dan tetap menghargai guru. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mempertimbangkan untuk menegur guru yang salah.
