Mengapa Hanya Malaysia yang Disebut Negara Serumpun?

Posted on

Indonesia dan Malaysia adalah dua negara yang memiliki sejarah dan budaya yang mirip. Kedua negara ini memiliki banyak kesamaan dalam hal adat istiadat, bahasa, dan makanan. Namun, hanya Malaysia yang sering disebut sebagai negara serumpun. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Asal Mula Istilah Negara Serumpun

Istilah negara serumpun pertama kali digunakan pada tahun 1920-an oleh seorang penulis bernama Muhammad Haji Salleh dalam bukunya yang berjudul “Sajak-sajak Sejarah Melayu”. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan kesamaan budaya dan bahasa antara Malaysia, Brunei, Singapura, dan Indonesia.

Namun, seiring berjalannya waktu, istilah negara serumpun semakin terbatas hanya untuk menggambarkan kesamaan antara Malaysia dan Indonesia saja. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti:

Kesamaan Bahasa

Bahasa Melayu adalah bahasa yang digunakan di Malaysia dan Indonesia. Meskipun terdapat sedikit perbedaan dalam penggunaan kata-kata dan dialek, namun dasar bahasa Melayu yang digunakan di kedua negara ini sama. Bahasa Melayu juga digunakan di Brunei dan Singapura, namun dalam bentuk yang sedikit berbeda.

Pos Terkait:  Cara Membuat Gulali Gambar

Karena bahasa Melayu menjadi bahasa resmi di Malaysia dan Indonesia, maka hal ini menjadi faktor utama mengapa kedua negara ini sering disebut sebagai negara serumpun. Bahasa yang sama memudahkan komunikasi dan pertukaran budaya antara kedua negara.

Sejarah yang Mirip

Malaysia dan Indonesia memiliki sejarah yang mirip. Kedua negara ini pernah menjadi bagian dari Kesultanan Melayu dan Kerajaan Sriwijaya. Selain itu, kedua negara ini juga pernah dijajah oleh Belanda dan Inggris.

Hal ini membuat kedua negara memiliki banyak kesamaan dalam hal adat istiadat, seni, dan budaya. Misalnya, dalam hal seni tari, kedua negara memiliki tari tradisional yang mirip seperti tari Pendet dari Bali dan tari Zapin dari Malaysia.

Masalah Politik dan Sejarah

Meskipun kedua negara memiliki kesamaan budaya dan bahasa, namun hubungan politik antara Malaysia dan Indonesia tidak selalu baik. Sejarah konflik antara kedua negara seperti Konfrontasi Indonesia-Malaysia pada tahun 1960-an dan masalah perbatasan antara Indonesia dan Malaysia di Kalimantan menjadi faktor yang mempengaruhi istilah negara serumpun hanya digunakan untuk menggambarkan kesamaan antara Malaysia dan Indonesia saja.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, istilah negara serumpun digunakan untuk menggambarkan kesamaan budaya dan bahasa antara Malaysia dan Indonesia. Meskipun kedua negara memiliki kesamaan sejarah dan budaya yang mirip, namun hubungan politik yang tidak selalu baik dan sejarah konflik yang pernah terjadi menjadi faktor yang membatasi penggunaan istilah ini hanya untuk menggambarkan kesamaan antara Malaysia dan Indonesia saja.

Pos Terkait:  Bagaimana Kondisi Sel Inang pada Saat Daur Litik dan Lisogenik

Namun, hal ini tidak berarti bahwa Indonesia tidak memiliki hubungan yang baik dengan negara-negara lain di Asia Tenggara. Indonesia juga memiliki hubungan yang baik dengan negara-negara seperti Singapura, Brunei, Thailand, dan Vietnam.

Sebagai negara yang kaya akan budaya dan sejarah, Indonesia memiliki banyak kesamaan dengan negara-negara di Asia Tenggara lainnya. Namun, istilah negara serumpun tetap digunakan untuk menggambarkan kesamaan antara Malaysia dan Indonesia saja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *