Bagian atas teks prosedur atau biasa disebut dengan penjelasan umum 2 merupakan bagian yang sangat penting dalam sebuah dokumen prosedur. Ada beberapa alasan mengapa bagian ini dinamakan penjelasan umum 2 dan penting untuk dipahami.
1. Memperkenalkan Proses
Penjelasan umum 2 berfungsi untuk memperkenalkan proses atau tugas yang akan dilakukan. Dalam bagian ini, penulis akan menjelaskan secara singkat tentang tujuan dari prosedur tersebut serta memberikan gambaran umum tentang langkah-langkah yang akan dilakukan. Dengan demikian, pembaca akan memiliki pemahaman awal tentang prosedur yang akan dijalankan.
2. Menjelaskan Konteks
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk menjelaskan konteks dari prosedur tersebut. Konteks ini meliputi lingkungan kerja, orang-orang yang terlibat dalam proses, dan alat atau bahan yang digunakan. Dengan memahami konteks ini, pembaca akan lebih mudah memahami prosedur yang akan dijalankan dan dapat menghindari kesalahan atau kebingungan saat menjalankannya.
3. Memberikan Gambaran Keseluruhan
Penjelasan umum 2 juga memberikan gambaran keseluruhan tentang prosedur yang akan dijalankan. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang berapa lama prosedur tersebut akan dilakukan, siapa yang bertanggung jawab, dan bagaimana hasil dari prosedur tersebut akan dievaluasi. Dengan demikian, pembaca akan memiliki pemahaman yang lebih lengkap tentang prosedur yang akan dijalankan.
4. Memperjelas Tujuan
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk memperjelas tujuan dari prosedur tersebut. Dalam bagian ini, penulis akan menunjukkan bagaimana prosedur tersebut akan membantu mencapai tujuan organisasi atau departemen. Dengan memahami tujuan ini, pembaca akan lebih termotivasi untuk menjalankan prosedur dengan baik dan menghasilkan hasil yang optimal.
5. Sebagai Pengantar
Penjelasan umum 2 juga berfungsi sebagai pengantar bagi pembaca. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang siapa yang seharusnya membaca dokumen tersebut, apa yang seharusnya diketahui pembaca sebelum membaca dokumen tersebut, dan bagaimana dokumen tersebut akan membantu pembaca dalam pekerjaan mereka. Dengan demikian, pembaca akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang dokumen tersebut dan menghindari kesalahan atau kebingungan saat membacanya.
6. Memudahkan Pemahaman
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk memudahkan pemahaman pembaca. Dalam bagian ini, penulis akan menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan menghindari jargon atau istilah teknis yang sulit dimengerti. Dengan demikian, pembaca akan lebih mudah memahami prosedur yang akan dijalankan dan dapat menjalankannya dengan baik.
7. Sebagai Panduan
Penjelasan umum 2 juga berfungsi sebagai panduan bagi pembaca. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang bagaimana dokumen tersebut seharusnya digunakan, seperti bagaimana cara membaca dokumen tersebut, bagaimana cara mengimplementasikan prosedur yang dijelaskan dalam dokumen tersebut, dan bagaimana cara mengevaluasi hasil dari prosedur tersebut. Dengan demikian, pembaca akan memiliki panduan yang jelas tentang bagaimana menggunakan dokumen tersebut.
8. Menghindari Kesalahan
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk menghindari kesalahan dalam menjalankan prosedur. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang hal-hal yang harus dihindari atau diwaspadai saat menjalankan prosedur tersebut. Dengan demikian, pembaca akan lebih waspada dan dapat menghindari kesalahan atau kecelakaan saat menjalankan prosedur tersebut.
9. Meningkatkan Efektivitas
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk meningkatkan efektivitas dalam menjalankan prosedur. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang cara-cara untuk meningkatkan efektivitas dalam menjalankan prosedur tersebut, seperti cara menghemat waktu atau mengurangi biaya. Dengan demikian, pembaca akan lebih efektif dalam menjalankan prosedur tersebut dan dapat menghasilkan hasil yang lebih baik.
10. Menyediakan Informasi Tambahan
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk menyediakan informasi tambahan yang mungkin berguna bagi pembaca. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang hal-hal yang tidak terkait langsung dengan prosedur tersebut, tetapi mungkin berguna bagi pembaca, seperti informasi tentang kebijakan organisasi atau sumber daya yang tersedia. Dengan demikian, pembaca akan memiliki informasi tambahan yang berguna dan dapat membantu mereka dalam pekerjaan mereka.
11. Menyediakan Rangkuman
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk menyediakan rangkuman dari dokumen tersebut. Dalam bagian ini, penulis akan menyajikan poin-poin utama dari dokumen tersebut dan memberikan kesimpulan tentang apa yang seharusnya dilakukan oleh pembaca setelah membaca dokumen tersebut. Dengan demikian, pembaca akan memiliki rangkuman yang jelas tentang dokumen tersebut dan dapat mengambil tindakan yang sesuai.
12. Memberikan Pandangan Prosedur
Penjelasan umum 2 juga memberikan pandangan atau sudut pandang prosedur yang akan dijalankan. Dalam bagian ini, penulis akan menyajikan sudut pandang yang diambil dalam menjalankan prosedur tersebut, misalnya sudut pandang pengguna atau sudut pandang penyedia layanan. Dengan demikian, pembaca akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang prosedur yang akan dijalankan dan dapat mengambil tindakan yang sesuai.
13. Memberikan Informasi Awal
Penjelasan umum 2 memberikan informasi awal tentang dokumen prosedur. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang apa yang disajikan dalam dokumen tersebut, seperti langkah-langkah prosedur, panduan penggunaan, atau informasi keamanan. Dengan demikian, pembaca akan memiliki gambaran tentang isi dokumen tersebut dan dapat menentukan apakah dokumen tersebut relevan dengan pekerjaan mereka atau tidak.
14. Menghindari Kesalahan Implementasi
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk menghindari kesalahan implementasi prosedur. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang hal-hal yang harus diperhatikan atau dihindari saat mengimplementasikan prosedur tersebut, seperti penggunaan alat atau bahan yang tidak sesuai atau langkah-langkah yang tidak terkait dengan prosedur tersebut. Dengan demikian, pembaca akan lebih waspada dan dapat menghindari kesalahan implementasi prosedur tersebut.
15. Memberikan Informasi Kontak
Penjelasan umum 2 juga memberikan informasi kontak yang berguna bagi pembaca. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang siapa yang dapat dihubungi jika ada pertanyaan tentang dokumen tersebut, seperti nomor telepon atau email. Dengan demikian, pembaca akan memiliki cara untuk menghubungi orang yang dapat membantu mereka dalam menjalankan prosedur tersebut.
16. Meningkatkan Kepatuhan
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk meningkatkan kepatuhan dalam menjalankan prosedur. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang konsekuensi dari tidak mematuhi prosedur tersebut, seperti sanksi atau kerugian finansial. Dengan demikian, pembaca akan lebih termotivasi untuk mematuhi prosedur tersebut dan menghindari konsekuensi yang tidak diinginkan.
17. Menyediakan Contoh
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk menyediakan contoh dalam menjalankan prosedur. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan contoh bagaimana prosedur tersebut dapat dijalankan dengan baik dan mencapai hasil yang optimal. Dengan demikian, pembaca akan memiliki gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana menjalankan prosedur tersebut.
18. Memberikan Informasi Tambahan
Penjelasan umum 2 juga memberikan informasi tambahan yang berguna bagi pembaca. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang hal-hal yang mungkin tidak terkait langsung dengan prosedur tersebut, tetapi mungkin berguna bagi pembaca, seperti informasi tentang kebijakan organisasi atau sumber daya yang tersedia. Dengan demikian, pembaca akan memiliki informasi tambahan yang berguna dan dapat membantu mereka dalam pekerjaan mereka.
19. Menghindari Kesalahan Interpretasi
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk menghindari kesalahan interpretasi dalam menjalankan prosedur. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang bagaimana prosedur tersebut seharusnya diinterpretasikan dan apa yang seharusnya dilakukan dalam situasi yang mungkin terjadi saat menjalankan prosedur tersebut. Dengan demikian, pembaca akan lebih mudah memahami prosedur tersebut dan menghindari kesalahan interpretasi.
20. Menyediakan Referensi
Penjelasan umum 2 juga berfungsi untuk menyediakan referensi yang berguna bagi pembaca. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan referensi tentang dokumen atau sumber daya lain yang mungkin berguna bagi pembaca dalam menjalankan prosedur tersebut, seperti dokumen terkait atau sumber daya online. Dengan demikian, pembaca akan memiliki referensi tambahan yang berguna dan dapat membantu mereka dalam pekerjaan mereka.
21. Memberikan Informasi Detail
Penjelasan umum 2 juga memberikan informasi detail tentang prosedur yang akan dijalankan. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang langkah-langkah detail yang harus diikuti dalam menjalankan prosedur tersebut, seperti urutan tindakan atau alat dan bahan yang dibutuhkan. Dengan demikian, pembaca akan memiliki informasi detail yang berguna dan dapat membantu mereka dalam menjalankan prosedur tersebut.
22. Memberikan Informasi Urgensi
Penjelasan umum 2 juga memberikan informasi urgensi tentang prosedur yang akan dijalankan. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang seberapa cepat prosedur tersebut harus dijalankan, seperti dalam situasi darurat atau dalam waktu yang ditentukan. Dengan demikian, pembaca akan memiliki pemahaman yang jelas tentang urgensi dari prosedur tersebut dan dapat mengambil tindakan yang sesuai.
23. Menyediakan Informasi Penting
Penjelasan umum 2 juga menyediakan informasi penting tentang prosedur yang akan dijalankan. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang hal-hal yang harus diperhatikan atau dihindari saat menjalankan prosedur tersebut, seperti langkah-langkah yang harus diikuti dengan hati-hati atau alat dan bahan yang harus dihindari. Dengan demikian, pembaca akan lebih waspada dan dapat menghindari kesalahan atau kecelakaan saat menjalankan prosedur tersebut.
24. Menyediakan Informasi Penting Lainnya
Penjelasan umum 2 juga menyediakan informasi penting lainnya tentang prosedur yang akan dijalankan. Dalam bagian ini, penulis akan memberikan informasi tentang hal-hal yang mungkin tidak terkait langsung dengan prosedur tersebut, tetapi penting untuk diketahui, seperti informasi tentang kebijakan organisasi atau