Menulis jurnal artikel merupakan kegiatan yang umum dilakukan oleh mahasiswa atau peneliti. Namun, terkadang jumlah halaman yang terlalu banyak bisa membuat pembaca merasa bosan dan sulit untuk memahami keseluruhan isi artikel.
Oleh karena itu, meringkas jurnal artikel menjadi solusi yang tepat untuk memudahkan pembaca dalam memahami isi artikel. Berikut adalah beberapa cara untuk meringkas jurnal artikel:
1. Baca dengan Teliti
Sebelum memulai proses merangkum, pastikan untuk membaca artikel secara teliti terlebih dahulu. Hal ini bertujuan agar Anda memahami keseluruhan isi artikel dan dapat menentukan bagian mana yang penting untuk disertakan dalam rangkuman.
2. Identifikasi Pokok Bahasan
Setelah membaca artikel, identifikasi pokok bahasan yang dibahas dalam artikel tersebut. Pokok bahasan biasanya terdapat pada bagian awal artikel atau pada subjudul yang disertakan dalam artikel.
3. Buat Daftar Poin Penting
Buat daftar poin penting dari artikel yang menjadi fokus utama dalam rangkuman. Pastikan poin-poin ini dapat menjelaskan keseluruhan isi artikel dengan singkat dan jelas.
4. Buat Kerangka Rangkuman
Buat kerangka rangkuman dengan mengikuti urutan poin penting dari artikel yang telah dibuat. Pastikan kerangka rangkuman tersebut dapat membantu Anda untuk menyusun rangkuman secara sistematis.
5. Sederhanakan Bahasa
Agar rangkuman lebih mudah dipahami oleh pembaca, gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami. Hindari penggunaan kata-kata yang sulit dipahami dan jangan lupa untuk memperhatikan tata bahasa.
6. Singkat Kalimat
Untuk mengurangi jumlah halaman yang terlalu banyak, singkatlah kalimat dalam rangkuman. Gunakan kata-kata yang padat dan jangan mengulang kalimat yang sama.
7. Gunakan Paragraf Pendek
Paragraf yang terlalu panjang dapat membuat pembaca merasa bosan dan sulit untuk memahami isi rangkuman. Oleh karena itu, gunakan paragraf pendek agar pembaca lebih mudah memahami isi rangkuman.
8. Gunakan Poin-Poin
Untuk memudahkan pembaca dalam memahami isi rangkuman, gunakan poin-poin yang dapat menyoroti pokok bahasan utama dalam artikel. Poin-poin yang jelas dan terstruktur dapat membantu pembaca untuk lebih memahami isi rangkuman.
9. Hindari Opini Pribadi
Saat merangkum artikel, hindari memberikan opini pribadi yang tidak relevan dengan isi artikel. Rangkuman seharusnya hanya berisi fakta atau informasi penting yang terdapat dalam artikel.
10. Revisi Rangkuman
Setelah selesai membuat rangkuman, pastikan untuk merevisi kembali rangkuman tersebut. Periksa tata bahasa, penggunaan kata-kata, dan pastikan tidak ada informasi yang terlewatkan.
11. Buatlah Rangkuman yang Singkat
Salah satu tujuan dari merangkum jurnal artikel adalah untuk membuat isi artikel menjadi lebih singkat dan mudah dipahami. Oleh karena itu, pastikan rangkuman yang Anda buat tidak terlalu panjang dan menjelaskan pokok bahasan secara singkat dan jelas.
12. Fokus pada Pokok Bahasan
Jangan terlalu fokus pada detail-detail kecil dalam artikel. Fokuslah pada pokok bahasan utama dan jelaskan dengan singkat dan jelas.
13. Gunakan Kalimat Aktif
Gunakan kalimat aktif dalam rangkuman untuk menjelaskan informasi dengan lebih mudah dipahami oleh pembaca.
14. Gunakan Istilah yang Sederhana
Gunakan istilah yang sederhana dan mudah dipahami dalam rangkuman. Hindari penggunaan istilah yang terlalu teknis dan sulit dipahami oleh pembaca.
15. Gunakan Konjungsi yang Tepat
Gunakan konjungsi yang tepat dalam rangkuman untuk menjelaskan hubungan antara suatu informasi dengan informasi lainnya.
16. Hindari Pengulangan
Hindari pengulangan informasi yang sama dalam rangkuman. Gunakan kata-kata yang berbeda untuk menjelaskan informasi yang sama.
17. Hindari Kutipan yang Terlalu Panjang
Jangan gunakan kutipan yang terlalu panjang dalam rangkuman. Gunakan kutipan hanya ketika diperlukan dan pastikan kutipan tersebut relevan dengan pokok bahasan utama dalam artikel.
18. Gunakan Format yang Tepat
Gunakan format yang tepat dalam rangkuman. Pastikan format yang digunakan sesuai dengan aturan yang berlaku.
19. Periksa Kesalahan Penulisan
Sebelum menyelesaikan rangkuman, pastikan untuk memeriksa kesalahan penulisan dalam rangkuman. Periksa tata bahasa, ejaan, dan tanda baca.
20. Buat Ringkasan yang Menarik
Buat rangkuman yang menarik untuk pembaca. Gunakan gaya bahasa yang menarik dan perhatikan tata letak dalam rangkuman.
21. Hindari Informasi yang Tidak Penting
Jangan sertakan informasi yang tidak penting dalam rangkuman. Rangkuman seharusnya hanya berisi informasi yang relevan dengan pokok bahasan utama dalam artikel.
22. Singkat dan Padat
Rangkuman seharusnya singkat dan padat. Hindari penggunaan kata-kata yang terlalu banyak dan tidak perlu.
23. Gunakan Tabel atau Grafik
Gunakan tabel atau grafik dalam rangkuman untuk memudahkan pembaca dalam memahami informasi yang terdapat dalam artikel.
24. Hindari Pengulangan Poin-Poin Penting
Jangan ulangi poin-poin penting dalam rangkuman. Sebaiknya, gunakan kata-kata yang berbeda untuk menjelaskan poin-poin penting tersebut.
25. Fokus pada Informasi Utama
Fokuslah pada informasi utama dalam artikel. Sertakan informasi penting yang relevan dengan pokok bahasan utama dalam artikel.
26. Perhatikan Kata Penghubung
Perhatikan kata penghubung yang digunakan dalam rangkuman. Gunakan kata penghubung yang tepat untuk menjelaskan hubungan antara suatu informasi dengan informasi lainnya.
27. Buat Paragraf yang Jelas
Buat paragraf yang jelas dan mudah dipahami oleh pembaca. Hindari penggunaan kalimat yang terlalu panjang dan sulit dipahami oleh pembaca.
28. Fokus pada Isi
Fokuslah pada isi artikel dalam rangkuman. Hindari penggunaan kata-kata yang tidak relevan dengan isi artikel.
29. Hindari Penggunaan Kata-kata yang Sulit Dipahami
Hindari penggunaan kata-kata yang sulit dipahami oleh pembaca. Gunakan kata-kata yang sederhana dan mudah dipahami dalam rangkuman.
30. Buat Kesimpulan yang Jelas
Buat kesimpulan yang jelas dari isi artikel. Jangan lupa untuk memberikan penilaian pribadi mengenai artikel tersebut.
Kesimpulan
Meringkas jurnal artikel sangat penting untuk memudahkan pembaca dalam memahami isi artikel. Dalam meringkas artikel, pastikan untuk membaca dengan teliti, identifikasi pokok bahasan, buat daftar poin penting, buat kerangka rangkuman, gunakan bahasa yang sederhana, singkat kalimat, gunakan paragraf pendek, gunakan poin-poin, hindari opini pribadi, revisi rangkuman, buatlah rangkuman yang singkat, fokus pada pokok bahasan, gunakan kalimat aktif, gunakan istilah yang sederhana, gunakan konjungsi yang tepat, hindari pengulangan, hindari kutipan yang terlalu panjang, gunakan format yang tepat, periksa kesalahan penulisan, buat ringkasan yang menarik, hindari informasi yang tidak penting, singkat dan padat, gunakan tabel atau grafik, hindari pengulangan poin-poin penting, fokus pada informasi utama, perhatikan kata penghubung, buat paragraf yang jelas, fokus pada isi, hindari penggunaan kata-kata yang sulit dipahami, dan buat kesimpulan yang jelas dari isi artikel.